Dari Semarang ke Sumatera Barat: Perjalanan Membangun Forum TBM
Berawal dari kota Semarang
Menghadiri undangan gelar karya literasi di Semarang pada tanggal 7-9 September 2023 menjadi pemantik untuk terlibat dalam gerakan Forum TBM. Pertemuan literasi yang diadakan oleh Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi bersama Forum TBM memberikan wawasan tentang pentingnya gerakan literasi melalui sebuah organisasi atau forum. Selama pertemuan tiga hari tersebut, saya bertemu dengan para pegiat literasi dari Sabang sampai Merauke. Para pejuang literasi ini merupakan pendiri TBM yang berikhtiar bersama untuk menggerakkan literasi melalui Forum TBM di daerah mereka, baik di tingkat kabupaten/kota maupun provinsi.
Dalam pertemuan gelar karya literasi tersebut, para pengurus pusat Forum TBM mendorong kawan-kawan di Sumatera Barat untuk membentuk pengurus wilayah (PW) Forum TBM. Desakan pembentukan PW Forum TBM disebabkan PW Forum TBM Sumatera Barat sudah lama vakum sejak beberapa tahun yang lalu. Kang Opik, Ketua Forum TBM Indonesia, memberikan gambaran kepada saya untuk segera membentuk PW di Sumatera Barat karena pada tahun 2024 peran Forum TBM di daerah sangat dibutuhkan, terutama terkait isu-isu literasi nasional yang akan melibatkan Forum TBM. Mbak Henny, Sekretaris Forum TBM, juga berpesan kepada saya sebagai utusan dari Sumatera Barat dalam pertemuan ini untuk melaksanakan Musyawarah Wilayah (Muswil Forum TBM) guna pembentukan pengurus wilayah yang baru, dengan memberikan nomor kontak pengurus pusat untuk proses kelengkapan data.
Pergulatan diri
Pesan pembentukan PW Forum TBM Sumatera Barat yang saya terima langsung dari Pengurus Pusat tidak segera saya tanggapi. Berbagai pertimbangan bergelayut dalam pikiran saya. Salah satu perenungan dalam mempertimbangkan tawaran ini adalah: untuk apa menggerakkan literasi melalui Forum TBM, padahal tanpa itu pun kami tetap bergerak melalui Rumah Baca Anak Nagari (RBAN) yang telah tujuh tahun kami dirikan bersama istri.
Obrolan demi obrolan terkait pembentukan PW Forum TBM Sumatera Barat sering saya lakukan bersama pasangan hidup saya, Sry Eka Handayani. Kami sampai pada kesimpulan bahwa membentuk Pengurus Wilayah Forum TBM di Sumatera Barat adalah langkah tepat, karena jika ingin gerakan TBM memiliki dampak yang besar, dibutuhkan organisasi seperti Forum TBM agar gerakan literasi melalui TBM lebih terorganisir dan dipercaya oleh pemerintah sebagai pemangku kebijakan.
Pada awal Desember 2023, saya menghubungi nomor kontak yang diberikan oleh Mbak Henny saat pertemuan gelar karya literasi di Semarang beberapa bulan sebelumnya. Ternyata, nomor tersebut milik Kak Ita yang berada di Jambi, provinsi tetangga Sumatera Barat. Saya menghubungi Kak Ita untuk menanyakan tentang proses pembentukan PW Forum TBM. Kak Ita sangat ramah menjawab pertanyaan saya mengenai proses tersebut dan memberikan tautan yang berisi syarat-syaratnya.
“Abang bisa baca semuanya dulu, jika ada pertanyaan bisa hubungi lagi Ita ya, Bang,” ungkap Kak Ita di WA.
Setelah berjibaku membaca syarat-syarat pembentukan PW yang tertuang dalam AD/ART Forum TBM dan beberapa kali menghubungi Kak Ita dan Mbak Henny untuk bertanya terkait hal pembentukan PW Forum TBM, akhirnya Musyawarah Wilayah digelar melalui pertemuan online. Sebanyak 3 pengurus daerah (PD) Forum TBM yang telah ada sejak pengurusan PW Forum TBM sebelumnya dan beberapa pegiat literasi Kota Padang turut hadir dalam ruang Zoom yang dilaksanakan pada hari Minggu, tanggal 3 Desember 2023. Tiga PD tersebut adalah PD Kabupaten Agam, Pasaman, dan Kota Padang Panjang. Dari hasil Muswil tersebut, saya terpilih menjadi Ketua Pengurus Wilayah Forum TBM Sumatera Barat periode 2023-2028.
Perjalanan Forum TBM Sumatera Barat yang baru terbentuk dimulai dengan mengumpulkan teman-teman pegiat literasi untuk bergabung mendukung gerakan ini. Penolakan dan pertanyaan mengenai jenis gerakan literasi yang akan dilakukan melalui Forum TBM mewarnai proses tersebut. Ketidaktahuan mengenai Forum TBM tampak jelas dari rekan-rekan pegiat literasi yang diajak untuk bergabung. Hal ini sangat wajar karena gerakan Forum TBM tidak familiar di kalangan pegiat literasi yang mengelola TBM secara mandiri. Mereka tidak mengetahui apa itu Forum TBM. Forum TBM biasanya lebih mengakomodir TBM yang berada di bawah naungan PKBM.
Pengukuhan Forum TBM Sumatera Barat
Ruang pertemuan lantai dasar UPT Perpustakaan Proklamator Bung Hatta, Bukittinggi, menjadi saksi atas pengukuhan pengurus wilayah Forum TBM Sumatera Barat periode 2023-2028 oleh Opik, Ketua Forum TBM Indonesia, secara blended. Pengukuhan ini dihadiri pejabat pemerintah dan stakeholder lain secara daring dan luring. Pejabat yang hadir secara luring antara lain: Balai Bahasa Sumatera Barat: Dr. Eva Krisna, Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat: Fadrizal, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Padang Panjang, Pasaman, Payakumbuh, Agam, Bukittinggi), Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Panjang, Ketua Ikatan Pustakawan Indonesia Wilayah Sumatera Barat: Muhammad Fadli, M.Kom. Undangan lainnya mengikuti pengukuhan melalui daring.
Setelah pengukuhan, diadakan Talkshow Literasi yang mengusung tema: “Berkolaborasi dan Bersinergi Membangun Masyarakat yang Literat”. Tampil sebagai pembicara: Yusrizal K.W, Dr. Eva Krisna, dan Hasan Achari Harahap.
Kerja-kerja Organisasi
Mengikuti Zoom meeting dengan PP dan PW Forum TBM se-Indonesia merupakan agenda awal dari kerja organisasi di Forum TBM. Seperti yang disampaikan oleh Ketua Forum TBM, Kang Opik, saat bertemu di Semarang pada September 2023 lalu, isu-isu literasi nasional yang melibatkan Forum TBM ternyata terbukti relevan. Rapat koordinasi sering dilaksanakan baik melalui Zoom meeting maupun diskusi di grup WA PP dan PW Forum TBM. Pengurus Pusat Forum TBM menghimbau kepada pengurus wilayah untuk memperhatikan data keanggotaan di daerah karena data ini akan digunakan oleh dua instansi pemerintah untuk menyalurkan bantuan kepada TBM yang tersebar di seluruh Indonesia. Perpusnas dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, melalui Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, memiliki agenda kerja pada tahun 2024 untuk menyalurkan bantuan kepada komunitas literasi di Indonesia.
Perpusnas telah merencanakan untuk menyalurkan 1.000 buku beserta 1 rak untuk perpustakaan desa dan TBM yang tersebar di seluruh Indonesia, dengan jumlah penerima mencapai 10.000 lembaga. Dari jumlah tersebut, TBM akan menerima 20% dari bantuan ini. Sementara itu, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi mulai melirik untuk menyalurkan bantuan kepada komunitas penggerak literasi pada tahun 2024. Sebanyak 340 komunitas literasi berpeluang mendapatkan bantuan dana sebesar 50 juta rupiah untuk melaksanakan kegiatan literasi dengan mengajukan proposal kegiatan.
Perhatian pemerintah tersebut tidak lepas dari peran advokasi yang dilakukan oleh Pengurus Pusat Forum TBM dalam beberapa tahun terakhir. Kepercayaan dari dua lembaga pemerintah, yaitu Perpusnas dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, mulai menunjukkan hasilnya.
“Perhatian pemerintah terhadap TBM ini merupakan hasil dari advokasi yang kami lakukan dengan menyerahkan data-data TBM yang tersebar di seluruh Indonesia,” ungkap Kang Opik saat memberikan penegasan dalam rapat koordinasi bersama PP dan PW secara online.
Menghimpun TBM
Pengolahan data keanggotaan merupakan tugas organisasi yang harus diperhatikan oleh pengurus wilayah. Rapat koordinasi terkait hal ini terus dilakukan agar proses pendataan anggota Forum TBM bisa dilakukan langsung oleh pengurus di daerah, baik untuk verifikasi TBM yang telah terdaftar maupun TBM yang akan mendaftar menjadi anggota Forum TBM.
Pengurus Wilayah Forum TBM Sumatera Barat sangat memperhatikan pentingnya pendataan ini. Menghimpun teman-teman TBM yang tersebar di 19 kabupaten/kota Sumatera Barat bukanlah tugas yang mudah, apalagi mereka diminta untuk memberikan data-data seperti pengisian formulir, pengiriman foto plang nama, rak buku, dan foto kegiatan TBM secara online.
Pengurus Pusat Forum TBM telah menyusun kerangka kerja untuk mempermudah proses verifikasi di daerah. Namun, tantangan terbesar yang dihadapi adalah sikap kurang responsif pengurus TBM dalam mengirimkan data yang diminta dengan berbagai alasan. Oleh karena itu, pengurus wilayah Forum TBM sering melakukan komunikasi langsung untuk mendorong para pengurus TBM agar mengirimkan data yang dibutuhkan untuk proses verifikasi.
Selama lebih dari tiga bulan, proses pendataan keanggotaan Forum TBM dilakukan dengan berbagai cara, termasuk meng-update data TBM yang sudah atau belum mengirimkan kelengkapan syarat verifikasi ke grup WA Forum TBM Sumatera Barat. Jika tidak ada respons di grup WA TBM, pengurus wilayah Forum TBM menghubungi pengurus TBM tersebut secara langsung melalui pesan pribadi (japri).
Langkah verifikasi keanggotaan yang dilakukan secara terorganisir berhasil menghimpun 90 TBM yang terverifikasi, meningkat tiga kali lipat dari jumlah keanggotaan TBM sebelumnya. Data-data keanggotaan Forum TBM yang berhasil diverifikasi tersebut direncanakan akan diajukan sebagai penerima bantuan 1.000 buku dan satu rak dari Perpusnas, bersama dengan 10.000 perpustakaan desa dan TBM yang tersebar di seluruh Indonesia.
Ekosistem Literasi Sumatera Barat
Pembentukan Forum Taman Bacaan Masyarakat (TBM) di Sumatera Barat pada awal tahun 2024 telah memberikan dampak signifikan bagi gerakan literasi. Berkumpulnya TBM dalam satu grup WhatsApp memudahkan berbagi informasi terkait gerakan literasi melalui forum ini. Banyak pegiat TBM yang membagikan kegiatan literasi di TBM mereka melalui media sosial dan grup WhatsApp, sehingga gema gerakan literasi terasa di Ranah Minang. Forum TBM hadir memanaskan suasana literasi di Sumatera Barat, mendorong tumbuhnya TBM baru yang bergabung menjadi anggota forum, dan membentuk ekosistem literasi yang baik di provinsi yang dikenal sebagai penghasil tokoh-tokoh pendiri bangsa.
Sebagai ketua Forum TBM Sumatera Barat periode 2023-2028, tantangan besar harus dihadapi dalam menakhodai forum ini. Banyak rintangan yang datang silih berganti sejak awal kepemimpinan. Ketidaksenangan dari beberapa tokoh literasi di Sumatera Barat terhadap pembentukan PW Forum TBM Sumbar turut mewarnai dinamika gerakan ini. Ketidaksenangan tersebut sebagian besar disebabkan oleh sikap ketokohan yang ingin selalu dihargai karena merasa telah lama berkontribusi untuk gerakan literasi di Sumatera Barat.
Peribahasa “Anjing Menggonggong, Kafilah Berlalu” sangat tepat disematkan saat memimpin gerakan ini. Menakhodai Forum TBM memerlukan tekad yang bulat demi tercapainya tujuan, tanpa menghiraukan hambatan dan cemoohan dari orang lain. Kerja-kerja organisasi harus dilakukan dengan benar untuk menghasilkan gerakan yang berdampak. Bekerja dengan ikhlas tanpa motif mementingkan diri sendiri harus selalu dijaga. Membesarkan Forum TBM merupakan langkah yang tepat untuk menggerakkan literasi di Sumatera Barat agar lebih berdampak. Meninggalkan pola-pola gerakan literasi yang lebih tersentral pada ketokohan dan beralih menuju gerakan literasi keorganisasian atau forum merupakan langkah bijak yang harus ditempuh oleh para pegiat literasi di Sumatera Barat.
Salam Literasi!
**Penulis : Hasan Achari Hrp (Ketua Forum TBM Sumatera Barat Periode 2023/2028)
I have been exploring for a little bit for any high quality articles or blog posts on this sort of area . Exploring in Yahoo I at last stumbled upon this web site. Reading this information So i’m happy to convey that I have a very good uncanny feeling I discovered just what I needed. I most certainly will make sure to don’t forget this web site and give it a look on a constant basis.
Keep up the fantastic work! Kalorifer Sobası odun, kömür, pelet gibi yakıtlarla çalışan ve ısıtma işlevi gören bir soba türüdür. Kalorifer Sobası içindeki yakıtın yanmasıyla oluşan ısıyı doğrudan çevresine yayar ve aynı zamanda suyun ısınmasını sağlar.
Great info and right to the point. I am not sure if this is in fact the best place to ask but do you guys have any ideea where to hire some professional writers? Thanks in advance 🙂
Regards for this post, I am a big fan of this internet site would like to go on updated.
Everything is very open and very clear explanation of issues. was truly information. Your website is very useful. Thanks for sharing.
I really appreciate this post. I have been looking all over for this! Thank goodness I found it on Bing. You have made my day! Thx again
I enjoy the efforts you have put in this, thanks for all the great blog posts.
I have to show appreciation to this writer for rescuing me from this type of problem. As a result of searching through the internet and seeing tricks which are not productive, I believed my life was well over. Living devoid of the solutions to the problems you’ve resolved through this guideline is a serious case, as well as ones that could have in a wrong way damaged my career if I hadn’t discovered the website. Your personal know-how and kindness in taking care of all things was important. I don’t know what I would’ve done if I hadn’t come across such a thing like this. It’s possible to now look forward to my future. Thanks very much for this impressive and effective guide. I won’t be reluctant to suggest your blog post to anybody who ought to have care about this topic.
Your point of view caught my eye and was very interesting. Thanks. I have a question for you.
Your home is valueble for me. Thanks!…
I’ve read some good stuff here. Certainly worth bookmarking for revisiting. I surprise how much effort you put to create such a great informative website.
I am not sure where you’re getting your info, but great topic. I needs to spend some time learning more or understanding more. Thanks for great information I was looking for this information for my mission.
Howdy! Do you know if they make any plugins to protect against hackers? I’m kinda paranoid about losing everything I’ve worked hard on. Any recommendations?
rrbhit
I don’t think the title of your article matches the content lol. Just kidding, mainly because I had some doubts after reading the article. https://accounts.binance.com/pt-PT/register?ref=DB40ITMB