Rumah Baca Anak Nagari Jalin Kerja Sama Strategis dengan STKIP Ahlussunnah Bukittinggi
Agam, 5 Agustus 2025 — Rumah Baca Anak Nagari (RBAN) kembali mengambil langkah signifikan dalam memperkuat ekosistem literasi dan pendidikan masyarakat. Selasa (5/8), bertempat di ruang baca RBAN, dilakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoA) antara RBAN dan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Ahlussunnah.
Penandatanganan dilakukan oleh Ketua RBAN, Hasan Achari Harahap, S.S., dan Ketua STKIP Ahlussunnah, Alexander Syam, S.Pd., M.Pd. Kesepakatan ini menjadi dasar kerja sama strategis yang mencakup pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi—pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat—yang diharapkan memberikan nilai tambah bagi mahasiswa, dosen, serta masyarakat luas.
Ruang lingkup MoA meliputi:
- Penyediaan Materi Perkuliahan: Mahasiswa dan dosen dapat mengakses koleksi buku RBAN, baik secara langsung maupun melalui layanan digital.
- Pemanfaatan Fasilitas: Pemakaian ruang baca, ruang pertemuan, dan fasilitas teknologi informasi RBAN.
- Program Literasi: Penyelenggaraan pelatihan literasi informasi, bedah buku, dan diskusi ilmiah secara bersama.
- Pertukaran Data dan Informasi: Berbagi data terkait koleksi, kegiatan, dan program perpustakaan.
- Pengembangan SDM: Pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia di bidang literasi dan perpustakaan untuk mendukung pengabdian masyarakat.
- Kegiatan Bersama: Pelaksanaan pameran buku, seminar, dan workshop sebagai agenda kolaboratif.
“RBAN menyambut baik kerja sama ini. Harapannya, taman baca yang sudah berdiri hampir delapan tahun ini dapat dimanfaatkan mahasiswa STKIP Ahlussunnah, bukan hanya sebagai penerima layanan, tetapi juga ikut berperan dalam kegiatan RBAN sebagai pendamping adik-adik di sini,” ujar Hasan dalam pertemuan tersebut. Ia menambahkan, sinergi dengan perguruan tinggi diharapkan dapat memperluas jangkauan dan dampak gerakan literasi yang selama ini digerakkan RBAN.
Senada dengan itu, Alexander Syam menegaskan komitmen STKIP Ahlussunnah untuk mendukung pemberdayaan masyarakat melalui pendidikan. “Kami melihat potensi besar dari RBAN. Dengan kerja sama ini, kami berharap mahasiswa kami dapat menjadikan RBAN sebagai ruang belajar alternatif selain kampus, sekaligus ruang pengabdian yang nyata,” katanya.

RBAN, yang dikenal sebagai taman bacaan berbasis komunitas, selama ini fokus menyediakan akses buku dan ruang belajar bagi anak-anak dan masyarakat sekitar. Kolaborasi dengan STKIP Ahlussunnah diharapkan memperluas cakupan program RBAN, tidak hanya pada literasi baca-tulis, tetapi juga pembangunan kapasitas generasi muda melalui jalur akademik dan kegiatan sosial.
Kesepakatan ini dipandang sebagai tonggak baru dalam memperkuat sinergi antara komunitas literasi dan perguruan tinggi. Kolaborasi semacam ini diyakini mampu melahirkan perubahan positif yang berkelanjutan, sekaligus menjadi model kerja sama bagi daerah lain dalam mendorong pendidikan berbasis masyarakat.
Salam Literasi!
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.